Ahok Berjanji Di Ribuan Guru Swasta Yang Mendukungnya

Nonton Flim55 | Nonton Film Movie Online Baru Bersubtitle Indonesia - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang menerima pendukungan dari banyak guru swasta dari DKI Jakarta, namun para guru juga sempat berkeluh kesah dengan masalah yang ada di ibu kota. Namun keluhan para guru Swasta itu, Ahok juga mengaku telah sudah menyiapkan sejumlah langkah bila kembali terpilih memimpin DKI Jakarta.

SITUS RESMI JUDI ONLINE

Dengan salah salah satu yang sudah dilakukannya adalah membentukkan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) untuk sekolah, yaitu sekolah negera, tapi bisa diisi oleh guru homorer atau non-PNS Menurut dia langkah ini telah dilakukannya yaitu di puskesmas dan Rumah Sakit Negeri.

SITUS POKER UANG ASLI

"Perawat di tempat kami itu sudah Rp 6 Juta, Kami bisa gaji Swasta asal berbentuknya BLUD. Saya tengah merancang Pergub itu kontrak individual jufa salah satunya"Kata Ahok Di jakarta Rabu 29 Maret 2017. Demikian, kata Ahok, dengan membentuk BLUD, yayasan sekolah swasta yang terancam bangkrut bisa tetap hidup. Dan layaknya sekolah negeri, sekolah inipun akan berkualitas.

"Jika ada yang bangkrut, biar kami yang beli. Dulu sekolah swasta yang bangkrut dijadikan mal, dijadikan hotel. Sekarang enggak boleh. Sekarang saya kunci. Jadi rumah sakit tetap rumah sakit, sekolah ya tetap sekolah," Ucap Ahok.

SITUS DOMINO UANG ASLI

Namun ribuan guru dari Forum komunikasi Guru Bantu indonesia Provinsi DKI Forum Guru Madrasah Ikatan Yayasan Guru Swasta, Guru Paud, dan Guru Ngaji mendukung Ahok - Djarot di Pilkada DKI 2017.

POKER ONLINE UANG ASLI

"Ribuan guru juga mengatakan dukungan penuh dan tanpa syarat kepada pak Basuji Tjahja Purnama dan Djarot saiful Hidayat akan menjadi Wakil gubernur provinsi DKI jakarta pada Periode 2017 - 2022 karena telah berkerja nyata "ucap salah satu perwakilan, Syarafah Etiana.

DOMINO ONLINE UANG ASLI

Tetapi Syarifah, kerja nyata yang dilakukan pasangan nomor urut dua itu adalah memperbaiki sistem pendidikan di ibu kota. Karena itu, dia berharap bisa semakin mewujudkan pendidikan yang adil dan merata.